Menginjak yang seharusnya Dilarang !

Lokasi : Minas, Riau

   Nah untuk pengalaman ini asalnya dari saudara ane yang kebetulan malam itu ane nginep dirumah dia  dalam rangka ingin pergi ke rumah saudara di pekanbaru namun mampir ke rumah dia dulu, Berikut liputannya

Liburan kurang terasa jika tidak berkunjung kerumah saudara tercinta, dan dengan nekatnya ane pergi sendiri untuk berkunjung ke rumah saudara di pekan baru.

Singkat cerita ane mabok bawa motor sendirian (biasanya ane dibonceng nyuruh temen yang bawa) dan berencana untuk singgah ke rumah saudara yang ada di Minas dan bersahaja dan berencana untuk mengajakanya. Lantaran masih ada beberapa urusan dia harus selesaiin dulu dan berhubung udah malem juga bahaya soalnya karena banyak truk gede (Fuso).

Selesainya dia ngajak ane jalan jalan buat liat pemandangan Minas dimalam hari (soalnya kota kecil ini ngga ada resortnya cuman tambang minyak dimana mana) setelah sampai di tujuan yang di maksudkan, ane sangat kagum betapa indahnya pemandangan dari atas bukit yang tinggi (walaupun bukit yang kita tempati itu banyak semak )

Singkat Cerita, udah puas nyuguhin mata sama pemandangan kita cabut pulang (dan disinilah horro mulai terjadi tanpa sepengetahuan ane) baru suadara ane ini duuduk dan ngidupin itu motor starternya ngga nyala nyala (padahal motor om ane itu di servis mulu, dan ngga ada kekurangan segala macam) akhirnya di sela sama dia dan ngga nyala juga (ane pikir businya nih) dan pas di cek nihil ngga apa apa malah ane ganti pake busi cadangan. dan tetap nihil

Alhasil kita dorong itu motor dan anehnya (padahal kita dorong doang ngga starter ngga nyela) itu motor nyala gitu aja ! (namun begonya kita malah seneng bukannya curiga ) kita langsung sigap naik dan cabut "breeem.." ngga lama kita jalan nih di depan ada kecelakaan lalu lintas, sebuah truk melindas pengendara motor !! (bisa masuk forum DP tuh) dan jangan tanya bagaimana keadaan korban yang pasti tangan dimana, kaki dimana semuannya mencar !
Saudara ane pun suruh ane buruan jalan dan kami minggat dari TKP

Selama perjanan pulang hampir 21 Kecelakaan lalu lintas terjadi ! (ada apa gerangan ) dari 2 motor yang adu kambing hingga 2 truk adu kambing, hingga kami melewati banner besar yang menandakan dekat dengan rumah saudara ane.

Sesampainya dirumah, ane baru merasa ganjil dengan semua pemandangan yang kita lihat dijalan tadi kenapa banyak kecelakaan pada malam ini 
ane mulai dengan mengingat ingat kejadian tadi dimulai dari banner, Oh iya ! (ternyata ane baru sadar bahwa banner besar tadi tidak ada wajahnya !) merindingpun menjalar ditubuh sementara saudara ane celingak celinguk liatin ane.

Telusur telusur dan telusur dan ane baru inget bahwa dari beberapa Plat nomor polisi yang ane inget 1990, 1994, 1982, 1984, 1999 !!! (udah berapa tahun tuh, kejadian ini sekitar tahun 2005-an) ane dan saudara ane pun bertanya tanya "Mungkin kan semua tabrakan itu adalah bayangan masa lalu jalan yang ada disana ?" saudara ane sigap buka koran lamanya, kulik kulik dan di kulik dan terjawablah salah satu dari 21 kecelakaan tersebut !

"Sebuah pengendara motor tergilas habis olehh sebuah FUSO !!" (tahun 1999) dan gambar di koran tersebut sama persis dengan apa yang kami lihat dijalan tadi. Lantaran merinding yang seakan akan nge-gantung kepala ane, ane tanpa basa basi tidur di ruang TV dan dia juga tidur disana karena takut

(ini yang diceritaiin saudara ane)
dia terbangung karena denger suara panci jatuh dibelakang rumahnya (jadi kamar mandi sama tempat nyuci piring dipisah dari rumah alias dibelakang) dia ngecek karena kesel yang dia kira tikus, "jebret..jebret" selesai dia ngecek dan beresin yang jatuh tadi dia niat balik masuk namun naas belom sempet balik badan dia dikagetkan oleh benda yang jatuh dari atas (nb:Rumah dia hanya ada 1 pohon yaitu di depan) namun dia ngga menhiraukan.

"Dugh...!" ada benda yang terjatuh lagi, "beghh!" lagi dan sepertinya benda ini lebih bermasa (lebih berat). Dan lagi dan lagi hingga 5 kali, lantaran dia penasaran dia menjajal belakang kamar mandinya dan menemukan sesuatu, belom sempat dia meraih benda tersebut dia sadar bahwa itu sebuah KEPALA ! sontak dia kabur belom sempat dia meraih gagang pintu dia dikejutkan lagi dengan bunyi yang sama namun lebih tepatnya seperti orang yang jatuh dari atas rumah ! refleks dia melihat kebelakang dan betapa kagetnya dia ketika melihat sesosok benda meloncat dari depan kamar mandinya (bukan P, jadi lebih tepatnya seperti melesat keatas)

Dia masuk dan bangunin ane, setelah ane melek dia cerita bla...bla....bla... dan intinya dia merasa menginjak sesuatu yang seharusnya dilarang (kuburan) lantaran dia takut masalah ini lebih panjang dia memaksa ane untuk ditemenin ke bukit tadi malam ini juga !

Singkat cerita, selama perjalanan aman dan sampai di bukit tadi. Kami searching di tempat yang saudara ane jalan kemana aja dan akhirnya menemukan sebuah kuburan (datar emang ngga keliatan kaya kuburan cuman ketahuan gara gara ada kayu/ranting yang didirikan sangat kecil) Saudara ane langsung minta maaf dan bla bla bla, akhirnya kami berdua membacakan doa untuk penghuni makam tersebut, selesainya kami naik keatas motor dan tanpa sengaja ane melihat wanita berdiri diatas makam tadi ! (ternyata korban tersebut wanita gan!!!)

Asal punya Usul, Karena terlalu banyaknya kecelakaan disana dan kurangnya informasi atas korban tersebut kerap kali korban kecelakaan tersebut dikubur dengan tempat seadanya. Dan pengalaman saudara ane ini bukan pertama kali sudah banyak yang mengalaminya karena tidak sengaja dan rata rata mereka sama dilihatkan semua kejadian yang pernah terjadi disana dan rekornya adalah 54 kejadian !!!

Pasar Rakyat

Lokasi : Gunung Bunder

   Singkat cerita, ane dan regu pecinta alam ane pergi menjajal indahnya suatu gunung di jawa dan sampailah kami di puncak gunung tersebut dengan tidak terlalu lama.

Singkat cerita, kami berniat untuk turun gunung di hari ini (hari kedua) bisa dipastikan kami mulai turun dari tempat kami berkemah sekitar jam 9 pagi. berjam jam kami berjalan dengan mengikuti tanda yang dibikin di setiap pohon, dan dari sinilah hal yang menakutkan mulai meneror dari jam 9 pagi hingga jam 5 sore kami belum sampai kebawah (seharusnya sudah) dan anehnya tanda yang ada di setiap pohon itu sama semua !! dari pohonnya hingga tandanya dan suasanannya (kami hanya berputar putar !) beberapa teman ane mulai panik bahkan pingsan sangking capeknya, kamipun break lantaran ada yang pingsan dan pada kecapean semua.

Jam 7 malam !!! kami sudah berjalan lagi dan kami mengunakan tali pengaman yang di ikatkan ke setiap pinggang kami agar tidak terpisah, hutan itu sangat gelap dan berkabut (kalo agan pernah nonton film keramat suasananya persis kaya gitu !) dan tidak terasa salah satu teman kami terlepas dari rombongan ! Irvan !(nama namaan) kami berteriak mencari cari dan bahkan ada yang menangis sangking takutnya

Jam 9 MALAM !! Irvan menghilang bagai ditelan bumi mau tidak mau kami harus turun hari ini juga karena kami diwajibkan absen hari ini juga dibawah oleh penjaga setempat, "semoga beruntung kawan" ucap ane dalem hati yang saat itu bener bener panik nahkan ngga berani ngomong satu patah katapun.

"ctass!!" seperti suara tali terputus, dan ternyata tali kami memang putus ! (anehnya tali itu tidak tegang sama sekali dan tali itu bisa dipastikan kuat bahkan kebal gunting) alhasil kami panik dan praduga praduga aneh terlewat
"numpang lewat mbah, kami ngga ada niat jahat ko" ucap si A
"Ampun mbah kami ngga cari masalah ko" ucap si B
"permisi mbah" ucap si C
"ampunilah aku ya allah" ucap si D << contoh yang benar
"kami kan ngga cari masalah mbah" ucap si E

"kusruk!" sebuah kepala berukuran besar terjatuh ke jurang kecil tepat di kanan kami (ini yang ngelihat cuman si E) spontan dia lari dan kami ngikutan  hingga kami menuruni penurunan yang curam dan kami terpana dan bahagia ketika melihat sebuah pasar "alhamdulillah akhirnya sampai desa juga" ucap salah satu temen ane. Namun ada yang aneh bagi ane "pasar..pasar.. setau ane pasar di kota ini ngga ada yang langsung tembus ke gunung dah" dan Iwan (si D) berbicara dengan halus "ini gue bukan niat nakutin lu lu pada tapi disini ngga ada pasar yang buka malem hari !" (ane masih inget banget tuh nada bicaranya yang kaya bung karno) spontan suasana berubah menjadi hampa dan seakan akan mencekam, si D memberi perintah untuk jalan bersama tanpa memandang mereka dan jangan ada yang lari, kami pun menuruti dan jaln terus tidak berhenti henti dan akhirnya kami sampai dibawah tepat dimana pertama kali masuk

dan ternyata si irvan sudah ada disana sejak 3 jam yang lalu (ia mendapat pertolongan dari seorang pencari kayu bakar setempat)
dan fakta untuk malam itu tidak ada satu pun pencari kayu bakar yang masuk ke gunung tersebut karena mereka tahu "hari ini adalah malam pasar ghaib"

dan kata kata seorang temen ane yang cewek ini (si E) ketika kami berjalan melewati pasar tersebut secara tidak sengaja ia melihat salah seorang rupa mereka ...... dan ia TIDAK MEMILIKI WAJAH !

Alhasil sampe sekarang ane ngga mau manjet gunung bunder lagi TITIK
dan ternyata setelah mendengar telaah telaah dari beberapa orang ternyata kami membuat suatu kesalahan yang fatal yaitu melukai setiap pohon yang kami lewati / memberi tanda di setiap pohon (<<<contoh pecinta lama yang buruk)

Happy Family

Lokasi : Lintas Sumatra, Jambi

    Ini ceritanya keluarga ane mau pulang kampung bareng (ke Duri, Riau) dan mampir ke tempat tempat lainya, berhubung karena kita bawa mobil pribadi otomatis kita menempuh jalur darat dan harus melewati sebuah daerah yang bernama JAMBI
Berikut laporanya

Hari udah malem sementara di mobil hanya ada bonyok, ane Nenek ane dan 1 adik ane yang masih piyik, Kejadian ini udah lamalah sekitar ane masih SD. Pas masuk ke daerah jambi (waktu itu masih banyak hutannya) suasana gelap banget ngga ada lampu jalan hanya ada lampu mobil itu sendiri dan sedikit cahaya rembulan yang menembus pepohonan.

Jalan yang awalnya berlobang menjadi mulus kedepannya, sementara dinginnya malam bikin seisi mobil bisa tidur. Bokap udah ngantuk berat dia pengen tidur tapi ingat ini di tengah HUTAN ! (kecuali emang mau ketemu sama yang maha kuasa baru tidur di TKP ) biar perjalanan agak rame ane stel Band kesayangan ane dulu (SLIPKNOT) biar sekalian melek semua

Bohong ane ngga bilang kalo selama di perjalanan banyak hal hal yang ngga masuk akal dari orang duduk diatas pohon di tengah hutan hingga orang nyebrang dengan cepatnya Hingga kita ketemu sebuah mobil kijang lama (kijang kotak kalo kata orang2) berplat B****LK. "sama sama dari JKT nih " ucap ane.

Biar ngga terlalu hampa bokap ane ngikutin tuh si Tenda biru (kita manggil itu mobil begitu, karena ada tenda berwarna biru yang dilipat diatas mobil itu )
Pokoknya udah lama dah kita mengikuti itu mobil (ane lupa berapa lama yang pasti selama perjalanan disana) lalu dia berhenti alias menepi, namun kita lanjut aja. Dan ngga lama mereka menyusul lagi dan bokap ane ngasih tanda buat mereka yang duluan
Dan disinilah mulai terjadi keanehan

Selama perjalanan hawa memang mencekam dan terasa sangat menusuk kuduk, tinggal beberapa Kilometer lagi kita keluar dari hutan tersebut dan si "tenda biru" ini menepi kembali namun kali ini kita berhenti dengan maksud bertanya apakah tidak terjadi hal hal yang tidak di inginkan. "Pak kenapa ? Mobilnya mogok ?" ucap bokap ane, "oh ngga apa apa pa, cuman istirahat sebentar. lanjut saja nanti saya susul lagi" ucap bapak di dalam mobil itu sambil menurunkan kacanya dan tersenyum. "Tapi disini berbahaya lho pak, banyak perampok" ucap bokap ane, "ngga apa apa lanjut saja kita cuman sebentar" balas bapak itu lagi. Dengan tidak memperpanjang dan sedikit heran bokap ane langsung tancap gas.

Akhirnya sebuah lampu dari kejauhan terlihat dan beberapa keramaian di depan sana, dengan cepat bokap ane melesat dan sesampainya disana ane, bokap ane dan nenek ane yang melek saat itu pada diam tanpa kata ..............
bener bener shock dan hampir ngga percaya, Ternyata kerumunan itu telah Terjadi sebuah kecelakaan dan perampokan yang baru terjadi 3 jam-an yang lalu !
Dan yang parahnya mobil yang menabrak pohon dan seisi mobil itu di tembak mati di tempat ada si...... TENDA BIRU tersebut !! ke eempat penghuni mobil itu tewas di tempat. Selain mereka kecelakaan menabrak pohon dan mereka juga di rampok dan di bunuh  (bener bener HORRROR nih jalan)
Ternyata akibat mereka menabrak itu ya karena capek dan ketiduran sehingga "BLAARR" nambrak. Namun horror belum berhenti disini....
Baru beberapa meter kami meninggalkan tempat kejadian tersebut kami di kejutkan lagi dengan penampakan keempat penghuni mobil tersebut dari sang Ayah, Ibu dan kedua anak mereka. Sosok mereka ngga kaya MG yang hancur gitu bener bener kaya manusia bahkan lebih bersih bentuknya (ane sampe mewek kalo ingetnya kasian banget itu keluarga ada ana bayi lagi ) Namun mereka cuman senyum berdiri di pinggir jalan dan mengilang begitu saja ketika terkena cahaya dari pantulan rambu jalan yang berada di belakang mereka.

Ternyata mereka punya niat baik setelah ane pikir pikir lagi. Faktanya bokap ane pasti bakal ketiduran kalo di jalan ngga ada yang nemenin atau ketemu orang lain dijalan. Dan mereka mungkin berniat untuk membantu keluarga ane dengan menemani hingga ke tempat yang lebih aman agar nasib kami ngga sama kaya mereka. Agan kalo dulu pernah ke jambi pasti tau kan gimana seremnya jambi kalo tengah malam....... (bukan MG nya tapi GARONGnya )

Sebuah Figur

Lokasi : Kontarakan ane, Kelapa Hijau, Jakarta Selatan

Pengalaman ini terjadi sekitar 2 tahun yang lalu lah, seperti biasa setiap malam ane hanya menghabiskan waktu di depan PS dan kompi. Berikut Laporannya

Singkat cerita, ketika asiik lagi main PS secara sontak hawa berubah seisi ruangan (yang awalnya ane kira kejadian yang lumrah dirumah ntu) namun kali ini berbeda seakan akan ada angin kencang berhembus di luar rumah dan memang sangat kencang (baru kali ini ada tanda tanda mereka datang kaya gini)

Namun, ane kira hanya angin kencang hingga akhirnya ane di kejutkan oleh seekor kupu kupu cantik datang menghampiri dan hinggap di kepala ane (kalo kata orang2 kalo kupu kupu datang bakalan ada tamu) dan kupu kupu itu hinggap ke tangan ane dan sepertinya akrab. Dan dia pergi begitu saja memasuki kamar ane (ane ngga cariin sih) Dan ternyata ane baru sadar kalo semua pintu dan jendela ditutup malam itu bahkan tidak ada 2 celah pun untuk masuk !

Walaupun merinding sudah di ujung kepala ane masih santai berpikir ini haya kejadian yang lumrah di rumah ane hingga tertegun mendengar sebuah langkah yang besar dan berat di teras rumah ! sontak ane matiin PS dan ngacir ke kamar (biar ngga bertemu lebih lanjut)

Ternyata masuk ke kamar adalah pilihan buruk, ane semakin jelas mendengarnya sementara sekretaris rumah dan adik ane udah molor semua. Bonyok diluar kota. Ane mulai makin was was (soalnya rasa kedatangannya beda banget) hingga terdengar sebuah geraman ala hariamau di depan pintu depan PERSIS !!! tak luput suara goresan antar benda !
Ane samakin panik karena sudah yakin itu sebuah harimau (dengar jelas banget) lantaran ane satu satunya orang yang bertanggung jawab atas rumah pada malam itu, ane langsung nekat ambil pedang bokap dan nekat keluar. "berantem berantem dah" pikiran ane saat itu.

Dan ternyata diluar memang tidak ada apa apa ?
ngga lama sebuah salam terdengar dari samping ane (di bale dibawah pohon mangga) "assalamualaikum ian" sahutnya. Ternyata adek kakek ane ! (apaan ya sebutannya ane biasa manggil Pak Uncu)

Ane heran ko dia bisa ada disini, dan ane hanya berpikir "oh dia main ke jakarta toh ", tanpa basa basi ane persilahkan masuk keruang tamu dan berbincang bincang. Yang ane kutip dari semua perbincangan itu kaya gini :

Pak uncu (P)
Ane (A)

P: "Ian jaga adek mu baik baik, mami di awasin terus dan sekolah yang bener.
Jangan suka bolos lagi, ajarin adik kamu yang bener larang kalo dia berbuat kesalahan jangan dimarahin atau dikasarin nanti dia jadi dendam sama kamu. Dan kamu harus contoh bapak kamu dia bisa sukses karena ngga pernah ngeluh "
A: (Ane hanya ngangguk dan iya iya dan iya )

Dan ngga lama dia ijin pamit pulang ane tanya "kenapa ngga nginep disini aje pak uncu", "ngga apa apa ian udah nginep di rumah teman disini kok" ucapnya senyum, ngga lama Sebuah SMS berbunyi di HP yang ane taro dikamar.

Sontak ane permisi bentar dan ngambil HP. "Pesan dari Om Irwanto" (nama om ane yang ngangkat ane jadi anaknya, nama samaran " begini isinya (inget inget lah) :

"Ian Pak Ungku meninggal yan barusan di rumah sakit Caltex, bla...bla....bla...."

Perasaan ane langsung bercampur baur antara percaya dan tidak percaya !
dan pas ane keluar dia masih ada !!!!!!

Dengan voltase 3000 watt diatas kepala ane berjalan menuju dia dan ngga berani duduk (alibi pegel) "jadi pulang pak uncu?" ucap ane gemeter, "jadi ian" tersenyum manis "Ngga usah takut ian ungku kesini hanya memastikan kamu dan keluarga baik baik saja" sambungnya, namun ane masih diam tanpa kata.
"yaudah ungku balik dulu ya" dia pun mengucapkan salam lagi dan langsung keluar melewati pintu depan yang sudah terbuka.

Dan benar benar sebuah pemandangan yang paling terindah yang pernah ane liat seumur hidup, baru beberapa langkah dia keluar dari teras dia seperti berjalan diatas angin disusul sebuah cahaya dari atas langit malam dan semakin lama semakin terang dan ungku ane pun masuk kedalam cahaya tersebut (kaya naik tangga)

Sumpah ane nangis waktu itu, bener bener ngga nyangka dia pergi secepat itu dan pergi dengan indah
dan memang kalo garis keluarga ane (yang minang) katanya kalo udah ninggal mereka pada jadi harimau

Hanted House

 

Lokasi : Ruamh temen ane, Duri, Riau

   Ini sebuah pengalaman ane waktu nginep di Rumah temen ane yang dia pernah bilang sangat Menyeramkan ketika dimalam hari, namun ane cuek bebek karena tujuan ane kesana namatin Resident Evil 4 (pas baru baru keluar) Berikut laporannya

Singkat Cerita, Karena terlalu larut kedalam game udah ngga kerasa sudah tengah malam yang awalnya ane pengen pulang (pengen jalan sama temen) karena udah terlanjur basah akhirnya ane mutusin nginep disana dan berencana mengakhiri game tersebut malam ini. Lantaran kita pada belom makan kita beli makanan dulu keluar dan bawa kerumah.

Selesai beli makanan kita langsung ngedeprok di ruang TV nya yang pake layar LCD gede banget + Home theather (dan disinilah horro mulai terjadi) Awalnya ane udah di notif sama temen ane ini kalo dirumahnya banyak keanehan yang sering terjadi bahkan sampai penampakan
Singkat Cerita, Lagi asik makan sambil nonton Film action thailand secara mendadak Kipas angin yang berada di ujung ruangan menyala ! (itu kipas ngga dicolokin !) "biasa itu mah ian" ucap wandi selon, ngga lama Kepala kipas itu mulai berputar (celingka kiri kanan gitu lhoo kaya kipas biasanya) dan tanpa ada yang menyentuhnya lagi !!

Suasana berubah mencekam ane melihat temen ane namun dia tetap santai sambil mengunyah nasi goreng yang dia beli tadi. "Jdeeem!" Home Theathernya nyala !! (padahal remote untuk Home Theather itu jelas jelas di depan ane dan ngga dinyalain !) "biasa itu" ucapnya lagi

Ngga lama ane udah terbiasa (karena berdua) namun selesainya kita makan ane naro piring kebelakang bareng temen ane dan "sreeet!" sebuah bayangan melesat dari belakang drum airnya menuju kamar mandinya ! "biasa itu" ucapnya lagi (<<<sangking biasanya) baru kita naro piring dan balik lagi keruang TV ane terkagum dengan pemandangan yang ane lihat, Semua Aplikasi yang menyala serentak mati  (dari Kipas, Home Theather, dan TV nya hingga LAMPU !) sontak ane ngajak dia buru buru ke kemarnya dilantai dua.

Singkat Cerita, di tengah horrornya game sementara temen ane udah tepar, ane kebelet P*p*s dan bener bener kebelet otomatis ane langsung ngibrit kebawah menuju kamar kecilnya. Selama ane di kamar mandinya suasana mencekam dari ujung kaki hingga kepala seakan akan seseorang berdiri dibelakang ane, lamun lanjut lah ane langsung ngider ke tangga dan pas tepat baru menaiki kira kira 2-3 anak tangga "dug....dug...dug" Suara orang berlari dari ujung tangga bagian atas menuju kebawah (kearah ane) merindingpun makin menjadi jadi rasa takut semakin membara, tanpa banyak kata ane melanjutkan menaiki tangga yang sempit dan diapit oleh kedua tembok.

Kira kira anak tangga lagi ane sampai didepan pintu, secara jelas suara orang terjatuh, terguling guling dari atas tanggan menuju kebawah (depan pintu) sontak ane kabur karena TKPnya persis ditempat ane berdiri dan langsung menutup pintu ! matikan game tersebut (lupa nge-save) dan menutupi sekujur badan oleh selimut dan memejamkan mata.

Apa daya ane ngga ngantuk sama sekali !
Perasaan takut dan penasaran menghantui benak pikiran, ingin sesekali membuka selimut yang menuntup kepala ane, secara perlahan sedikit demi sedikit selimut ane turunin dari wajah ane dan "BLA!!" setiap sudut sangat kosong. Kiri kanan ane mencari cari setiap sudut kamar tersebut dan ternyata memang kosong . Dan mata mulai terasa lelah karena terror itu

"grook!!...Grokkkk!!!!...Groook!!!!" suara dengkuran yang sangat kerasa menusuk kuping ane dan bersumber dari teman ane, lantaran ane terbangun secara tidak enak ane langsung buka selimut dan berniat menegur temen ane..
"engg..ing....eng..." sebuah mahluk jelek (berwajah hancur lebih tepatnya korengan hitam semua, berambut panjang menutupi hampi seluruh wajah, berbaju hitam seperti daster gitu, dan ane bisa pastikan kalo ane liat taring diantara desas desus suaranya) sedang bersebelahan dan menatap teman ane, sontak ane loncat keluar kasur dan membuka pintu (pintu yang berbeda, arah keluar kaya tempat scenery gitu) namun dengkuran menghilang karena diluar suasana nya lebih horror ane langsung masuk lagi.

"Jgleek" suara pintu tertutup dan "Kreesaaak!" Pohon diseberang rumah temen ane berbunyi kencang seakan akan dipukul oleh galah panjang dan suara itu berlangsung terus menerus dengan tempo yang tidak cepat. Dengan nyali 45 ane mengintip ada apa gerangan dan betapa kagetnya ane sesosok (ane ngga jelas ntah nenek nenek apa anak kecil) sedang bergelayut di salah satu dahan pohon ! ane berbalik badan dan astagfirullah !!!!
Mahluk tadi sudah kembali disebelah temen ane dan kali ini dia menatap ane !
Alhasil ane buka pintu (yang langsung keluar) dan loncat dari lantai 2 dan ngacir kerumah nenek ane tanpa sendal ! (karena sudah terlalu takutnya )

Dan besoknya ane ceritain ketemen ane yang punya rumah ntu dan lagi lagi dia menjawab "UDAH BIASA ITU " "WADEZIG!" sebuah keplakan mendarat dikepalanya

Pada Minggat

Lokasi : Kontrakan ane, Kelapa Hijau, Jakarta Selatan

    Pengalaman ini terjadi ketika ane mulai awal awalnya masuk kuliah,
Singkat cerita, ane ngontrak rumah sebulan 1JT (belom ngekost nih) dan 3 temen ane ikut nimbrung sekaligus patungan (biar lebih enteng) belom lama sekitar masih seminggu kita tinggal disana temen ane si Ade tiba tiba minggat ngga jelas tanpa sepengetahuan kita kita, disinilah terror dimulai ....

Hari udah malem sementara ane dan Lele (temen ane, nama gadungan) belom pulang karena jalan sama boking masing masing  sementara si ilham jagain rumah sendirian (ini apa yang di ceritain ilham ya gan dan ane percaya karena ngalamin juga ) daripada dia BT ngga ada kerjaan dinyalain tuh PS ane main dah buat ngilangin suntuk ngga lama dia main dia denger suara orang buka pintu depan dan langsung masuk ke kamar ane (TV mengahadap tembok otomatis dia ngebelakangin kamar ane) "eh ian udah pulang" sapa ilham "abis darimana lu gue sendirian dirumah BT amat gue" jelasnya lagi, cuman si "ian" ini ngga ngomomng ngomomng dan si "ian" ini menuju ke arah dapur (si ilham ini tau karena ada pantulan bayangan di tembok) si ilham pun penasaran dia nyamperin ke dapur buat negor "ian" lagi, "kriiikk...kriiikkk..." keadaan dapur senyap !

baru 3 langkah mundur dan muter badan "BAA!!" si ilham teriak histeris di tempat karena liat perempuan muncul dari bawah tanah menuju langit langit rumah (persis di depan pintu kamarnya Lele) spontan dia ngacir keluar dan nungguin ane pulang sampe jam 2 malam

Malam berikutnya,
Dipaginya ilham menceritakan pengalamannya kenapa dia bisa berada di depan jalan namun kami hanya tertawa (sebenarnya ane udah tau sama ruamh itu cuman sekedar menghibur dia)

Singkat Cerita, pada malam ini kebetulan kami lengkap berada dirumah seperti biasa si ilham main PS diruang TV sementara ane dan Lele berada dikamar ane lagi cerita tentang masa masa SMA, lantaran haus Lele kedapur buat ngambil minum ngga lama dia ngacir balik ke kekamar ane dengan muka ketakutan dan pucet "ngapa lu cumi?" tanya ane "ian teko ian?" ucapnya terbata bata "ngapain si teko? mati?" ucap ane ngelawak "tekonya jalan bego" masih terbata bata, ngga sengaja ilham denger dan dia ikutan ngacir ke kamar ane (karena dia pernah diliatin trauma kali gan) "bahh! ini napa pada ke kamar ane semua ini" ucap ane.

udah semaleman suntuk pada diem doang di kamar ngga ngapa ngapain karena sangking takutnya mereka sampe ngga bisa tidur sementara ane asyik main NFS di laptop ane, karena suasana terlalu garing ane berniat nakut nakutin mereka nih  rencananya ane pura pura kesurupan MR.P nih, ane ambil kuda kuda dan langsung berakting "hoop...hooop" (sambil kedua tangan diatas perut, udah kaya Mr.P beneran standnya) mereka awlanya pada bilang "jangan canda ian,, ahhh... serius luuu. bla...blaa.bla.." namun ane makin jiwain tuh peran sontak mereka pikir ini beneran dan mereka loncat ketakutan sana sini loncat ke kasur peluk pelukan (jiahahahaha sumpah gan ane ngakak liatnya, agan bayangin deh tampang pada garang, muka pada melas ketakutan pelukan lagi maho asli dah) karena ane ngga kuat nahan ketawa ane pun ketawa mereka pun makin ketakutan mereka pikir ane kemasukan Miss.Kun juga  "oyy gue boongan tau" ane ngakak terbahak bahak "ahh anj*** lu ian serius ngga lucu" sahut ilham sementara si Lele cuman terduduk di atas kasur dengan muka pucat "woi udah le males nih gue lama lama" sahut ilham, cuman ini bocah ngga gerak gerak lantas ane samperin dengan niat pengen ngejitak

Belom sempet ane ngejitak ane ngga sengaja liat mayanya "gleek!!" Kesurupan beneran ! (ane udah hafal banget gimana tanda orang kerasukan semenjak di pulau seribu) untungnya si ilham hafal sama ayat ayat suci bla bla blaa tuh MG out juga "fyuuuh.." ane ambil selimut dan langsung tidur sangking capeknya.

Udah tiga minggu kita disana Ilham dan Lele selalu ditongolin sama penghuni sana dari suara orang mandi dikamar mandi belakang (kamar mandi ada 2 dikamar ane sama di deket dapur), Suara cewek mewek khas Ms.Kun (kebetulan dibelakang pojok rumah ada pohon nagka gede), hingga sesosok wanita yang mirip nyokap ane yang sering bolak balik ke dapur (padahal nyokap ane udah dibatam), kaleng yang sering dilempar dari atas pohon mangga di depan rumah, Mr.P dideket jemuran didepan pohon pisang, wanita dikamar Lele, bayangan yang lalu lalang hingga beguganjang (ini nama dari daerah sumatra yang katanya dia kalo dilihat terus makin lama makin gede) pokoknya mereka digempur terus hingga akhirnya mereka angkat kaki secara bergiliran. Hingga ane lah yang tersisa "Gleeek! "

Singkat Cerita, lantaran mereka ngga ada korban buat di kerjain ane lah sasaran satu satunya disana dan ane nekat ingin berinteraksi dengan mereka cuman anehnya malah itu terasa damai walaupun kuduk selalu berdiri (alias ngga ada apa apa), namun mereka menjawab pertanyaan ane dalam mimpi ane dan intinya ane disuruh pergi dari rumah itu karena itu jalan dan rumah mereka !! "alamak!" pas banget akhir bulan ane cabut dari rumah itu menuju kosan kecil tepat berada di depan rumah itu juga (hanya dipisahkan oleh pagar)

dan pengalaman ane paling terseram selama dirumah ini ketika ane lagi ngerokok di depan rumah dan tiba tiba ada suara yang bernada bass+7, bergemang, men-delay,pria, besar banget suaranya dan berbicara di kuping kanan ane "MEOOOOOOONGG!" (sumpah gan ane ngga pake mikir gitar ane lempar berusaha masuk kerumah dengan rokok yang ngga kerasa menjilat jilat tangan kanan ane)

dan ternyata kenapa si ade kabur dari rumah ane karena pas dia lagi mandi ada yang ikutan mandi  (au dah siapa ane ngga nanya yang pasti bukan orang dirumah itulah hehe)

Sambutan Pertama

Lokasi : Kontrakan Pertama kali, Jakarta Selatan



     Suatu malam di pinggiran jakarta yang pada saat itu sedang di guyur derasnya hujan, dan seperti hari biasanya saya sedang asiik dengerin lagu dan main game online di kost-an saya (yang lebih tepatnya kontrakan). Suara dentuman bom dan rintihan pelor ditambah distorsi musik yang saya putar memenuhi suasana malam yang menyayat kulit karena dinginnya hujan ditambah AC yang bikin gemeteran :D

Keasyikan terus berlanjut hingga beberapa jam kedepan hingga akhirnye saya mulai merasakan hal hal yang sedikit janggal. Pada saat itu Konsentrasi hanya terfokus pada monitor yang saya tatap dan hampir suara deras nya hujan tidak terdengar di kuping saya karena kerasnya Musik dan Suara Game tersebut yang keluar dari Headset saya, meski bisa dikatakan saya tidak dapat mendegar selain 2 hal tadi namun secara samar saya mendengar suara percakapan yang berasal dari arah ruangan lain (menjurus kebagian belakang rumah) lebih tepatnya yang posisinya paling pojok sebelah dapur, awalnya saya hanya mengira suara tetangga yang lagi berantem karena terdengar suara hiruk pikuk yang seolah olah sedang cek-cok, tidak lama suara perbincangan yang cukup terdengar serius tersebut mulai menarik sekaligus mengganggu perhatian saya. Lantaran terbawa rasa penasaran akhirnya saya cek kerumah tetangga sebelah yang ternyata keadaan rumah tersebut lempeng biasa saja alias tidak ada aktifitas "udah pada damai nih" ucap saya dalam hati. Tanpa pikir panjang langsung saya balik ke kursi dan menyambar PC dan main lagi (tancap) :D

Belum sempat badan terasa nyaman suara yang cukup mengganggu tadi datang kembali dan masih berasal dari arah belakang menjurus ke kamar mandi (bersebelahan dengan ruang TV tetangga sebelah) namun kali ini perbincangan mereka terdengar lebih serius, Lantaran masih dihantui rasa penasaran saya cek lagi tetangga sebelah dan kali ini saya loncat ke pagar pembatas antara kontrakan saya sama tetangga sebelah. Saya mengintip jendela dan keadaan rumah terlihat kosong melompong tidak ada satupun manusia terlihat dalam jangkaun apandangan saya "apa mungkin mereka pergi, tapi siapa yang ngomong tadi ?"" pikir saya didalam kepala, saya pun langsung balik ke depan monitor lagi dengan perasaan tidak enak.

suara suara perbincangan terdengar lagi dan kali ini makin jelas sumber suaranya dan posisinya dari arah dapur saya, sempat membuat badan benar benar terasa tidak enak untuk bergerak namun berhubung saya  orangnya penasaran tingkat tinggi  dengan perasaan enak ngga enak saya berjalan ke arah dapur dengan bawaan tidak ada apa apa dan mengambil segelas air (dalam rangka mencari sumber dimana suara tersebut) namun tidak ada suara apapun selama saya disana. Belum jauh saya beranjak dari Dapur suara kecil tadi terdengengar kembali dan memang terdengar seperti suara dari Televisi "tuh kan bener cuman suara TV", tetapi suara itu semakin jelas bahwa suara itu berasal dari rumah ini, saya  mencari lagi suara tersebut di setiap sudut suara dengan arti mencari dimana sumbernya. hingga akhirnya ane terhenti di sebuah ruangan yaitu Kamar kecil saya dan suara orang mengobrol itu terdengan jelas sekali dan asalnya memang dari sana !!!!!

Dengan perasaan sok berani saya nekat buka pintu (tetap dengan bawaan sedang tidak terjadi apa apa) dan ternyata memang tidak ada apa apa, namun suara tetap terdengar dari kamar kecil itu !!
"sreet..." sebuah siluet seperti asap terlintas kecil dari arah Loteng saya yang terbuka sedikit. Kesal, penasaran dan takut bercampur padu namun rasa Penasaran mendominasi diri saya dengan modal sedikit jinjit dan naik ke Bak mandi
"srekk,,srekk" suara penutup loteng ane geser, dengan sedikit was was saya menlirik kecil ke setiap sudut dan perasaan pun lega karena tidak ada apa apa disana.
"kraak" derit kayu terdengar dari arah belakang saya dan seleyang terasa angin kecil yang seperti menghembuskan udara ke tengkuk saya, sontak saya pun loncat turun dari bak mandi.
Belom sempat saya bernapas pas banget di depan pintu kamar kecil 'katakanlah itu cewek' sedang berdiri (mungkin) yang sedang menghadap arah berlawanan dari saya, saya cuman terdiam ngga bisa berkedip, ngomong, apalagi gerak. cuman 1 hal yang kepikiran di kepala ane "????" perlahan lahan saya menggerakan kaki untuk melangkah dan mulai mendekati 'perempuan' itu yang cuman berwujud kepala+rambut, badan dan tangan sementara sisanya cuman daster putih (saya ngga ngeliat keselurahan badanya/ bagian bawahnnya) tiba tiba dia ngilang sebelum saya pas mau megang tuh 'cewek'  (maklum gan untuk saat itu saya masih kurang percaya sama apapun yang saya anggap tahayul) :D

Akhirnya badan mulai terasa lepas kembali dan 'perempuan' tersebut sudah menghilang (mungkin), saya berpikir "lebih baik cari aman" dan buru buru meninggalkan TKP menuju Ruang depan.
Dan Suprisepun datang, 'perempuan' tadi (mungkin) berdiri (lebih tepatnya nempel di tembok) dengan wujud sempurna.
Sesadarnya saya bangun hari sudah pagi dan saya telat kuliah. yang pasti saya pingsan pada saat itu benar benar Sambutan yang hangat untuk Rumah yang saya baru huni tersebut ...